BUTON, BUTONSATU.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Pemerintah Daerah (Pemda) Buton terus membangun sinergi dalam memuktahirkan data pemilih.
Kali ini, KPU dan Pemda Buton menggelar rapat koordinasi (rakor) terkait pemuktahiran Data Pemilih Berkelanjutan (DPB).
Pemutakhiran DPB bertujuan mengidentifikasi data pemilih dengan mengeluarkan pemilih yang sudah tidak memenuhi syarat dan memasukan pemilih baru.
Hadir langsung dalam rakor tersebut Wakil Bupati Buton Iis Elianti, perwakilan dari Polres Buton, perwakilan Kodim 1413 Buton, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Buton Mustaba Muru, Bawaslu Buton, perwakilan partai, dan para camat se-Kabupaten Buton.

Rakor yang dilaksanakan dengan penerapan protokol kesehatan tersebut, dipusatkan di Aula Oputa Yi Koo Kantor KPU Buton, Senin kemarin (28/06/2021).
BACA JUGA:
Ketua KPU Buton Burhan menjelaskan, rakor tersebut menindaklanjuti pemutakhiran data yang harus terus diupdate dan disampikan ke masyarakat umum.
KPU Buton merekomendasikan beberapa hal dalam rakor tersebut, salah satunya terkait perlunya perumusan kebijakan pengadministrasian pengurusan akta kematian yang simple dan mudah.
"Mengingat seringkali adanya perbedaan data KPU dan data yang ada di lapangan, maka KPU merekomendasikan beberapa hal, diantaranya perlu adanya rumusan kebijakan pengadministrasian atau prosedur pengurusan penerbitan akta kematian yang murah, simple dan mudah," kata Burhan.
Burhan ingin, para kepala desa atau lurah yang mewakili ahli waris dalam pelaporan kematian warga kepada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Buton harus dilakukan secara optimal.
Kepala desa atau lurah harus segera melapor kepada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Buton tentang kematian setiap warganya, tentunya dengan menyiapkan dokumen pendukungnya seperti KTP, KK dan Surat Keterangan Kematian, Surat Keterangan Penguburan, terutaman bagi warga yang berdomisili di Kabupaten Buton.
Baca Juga: La Bakry Tandatangani Naskah Perjanjian Hibah dan Serah Terima Aset Tanah Pemda Buton kepada KPU
Menanggapi hal tersebut, Wakil Bupati Buton Iis Elianti menegaskan bahwa pemda akan segera menindaklanjuti apa yang menjadi permasalahan KPU Buton sesegera mungkin.
Orang nomor satu di Buton itu berharap, agar semua element masyarakat dari tingkat bawah sampai atas, agar bersama-sama saling membantu, bekerja sama dan saling kooordinasi terkait hal tersebut.

Kata dia, apa yang menjadi persoalan KPU merupakan tugas semua pihak. Untuk itu, ia mengajak agar bersama-bersama menemukan solusinya.
"Permasalahan KPU ini merupakan permasalahan kita semua. Jadi mari kita bersama-sama dengan rasa tanggung jawab membantu menyelesaikan permasalahan ini," pungkas Iis Elianti.