BUTON, BUTONSATU.com - Kejaksaan Negeri (Kejari) Buton ikut mendukung program pemerintah dengan menggelar kegiatan Vaksinasi PAKEM Sakti massal kepada masyarakat Kabupaten Buton, untuk menciptakan herd imunity terhadap penyebaran Covid-19, Selasa (26/10/2021) di halaman kantornya.
Kegiatan yang digelar atas kerjasama dengan pihak Pemkab Buton, dalam hal ini Dinas Kesehatan setempat dihadiri oleh Bupati Buton, Kapolres Buton, Dandim Buton, Kajari Buton, Ketua DPRD kabupaten Buton, Sekda Kabupaten Buton, Perwakilan Ketua PN Pasarwajo, Perwakilan Ketua PA Buton, Ketua Tim Penggerak PKK kabupaten Buton, Ketua Ikatan Adyaksa Dharmakarini (IAD) Kejari Buton dan Kepala OPD terkait.
Kepala Kejari Buton Ledrik V.M.T, SH. MH mengatakan, kegiatan Vaksinasi Covid-19 ini diharapkan nantinya dapat memberikan dampak kesaktian untuk menciptakan herd imunity bagi masyarakat serta dapat meningkatkan kekuatan dalam diri dari ancaman virus.
"Kami melihat bahwa vaksin ini harus memberikan dampak kesaktian terhadap tubuh kita, harus mampuh menjadikan tubuh kita kuat, makanya bertepatan dengan hari Kesaktian Pancasila kemarin kami coba canangkan agar dilakukan kegiatan vaksinasi Sakti yang selanjutnya kami menambahkan PAKEM yang merupakan motto kerja dari Kejari Buton," katanya.
Mantan Koordinator Jaksa pada Asisten Intelijen Kejati Sulawesi Utara (Sulut) ini menyampaikan bahwa langkah vaksinasi ini merupakan respon dari Kepres Nomor 14 Tahun 2021 terhadap sanksi pelayanan kepada masyarakat jika tidak melaksanakan vaksin.
"Nah, ini saya kira langkah yang dilakukan oleh Presiden melalui Kepresnya harus kita respon, sehingga hari ini kami melaksanakan kegiatan vaksinasi massal," tuturnya.
Ledrik juga menambahkan, kegiatan vaksinasi ini diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk menyadari pentingnya vaksin terhadap kesehatan tubuh dalam mencegah penyebaran Covid-19 di Kabupaten Buton.
Baca Juga: Ayo! Vaksin di Kantor Kejari Buton Besok, Berhadiah Sepeda Motor, Kulkas hingga Sepeda
"Sejalan dengan itu, kegiatan ini kami berharap Kejaksaan bersama pemerintah daerah bisa mendorong masyarakat untuk bisa menyadari pentingnya vaksin untuk kesehatan dan ketahanan tubuh kita," ujarnya.
"Sejalan dengan kegiatan hari ini, kami juga melaksanakan vaksin sebagai bentuk tindak lanjut kami terhadap perintah dari Kejagung untuk mendukung penuh kegiatan pemerintah dalam vaksinasi. Tujuannya adalah untuk terjadi percepatan dalam pemulihan ekonomi," sambungnya.
Dalam kesempatannya itu, Ledrik menambahkan, melalui kegiatan vaksinasi massal ini ia berharap Kejari Buton dapat hadir di tengah-tengah masyarakat sehingga percepatan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi di wilayah Kabupaten Buton semakin meningkat serta tingkat presentasi vaksinasi massal semakin tinggi.
Sementara itu ditempat yang sama, Bupati Buton Drs. La Bakry, M.Si menyampaikan apresiasinya terhadap Kajari Buton bersama jajarannya yang telah mempelopori kegiatan vaksinasi massal tersebut.
"Saya mewakili seluruh jajaran pemerintahan daerah menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Pak Kajari yang telah mempelopori dan menginisiasi kegiatan vaksinasi massal yang berhadiah ini," katanya.
Mudah-mudahan, lanjut La Bakry, antusias masyarakat dalam mengikuti vaksinasi pada hari ini serta esok di Kejari Buton semakin meningkat sehingga tingkat pemulihan ekonomi dalam masyarakat semakin meningkat.
La Bakry juga menyampaikan pesan dari Presiden Joko Widodo kepada masyarakat dan jajaran Pemkab Buton agar di akhir tahun 2021 tingkat vaksinasi massal sudah di atas 50 persen.
"Dan pesan dari Bapak Presiden untuk kita semua seluruh lapisan masyarakat dan jajaran pemerintahan bahwa sampai dengan akhir tahun ini kita harapkan seluruh Indonesia tingkat vaksinasinya sudah di atas 50 persen," tuturnya.
Sehingga, menurut La Bakry, dengan adanya pesan dari Presiden Jokowi itu, kegiatan vaksinasi massal sudah menjadi tanggung jawab dari seluruh elemen pemerintah.
"Kenapa sampai seperti itu karena terlalu banyak hoaks yang kemudian menyebabkan masyarakat itu merasa was-was," imbuhnya.
"Jadi bapak ibu sekalian, tolong disampaikan pada seluruh lapisan masyarakat tidak usah kwartir terhadap dampak vaksin yang kita dapat dari media sosial, insyaallah bapak Presiden dan seluruh jajaran pemerintahan dari pusat hingga daerah tidak mungkin menjerumuskan rakyatnya," tambahnya.
"Yakin bahwa apa yang telah dicanangkan oleh Presiden itu adalah dalam rangka menciptakan herd imunity," terangnya.
Terpantau usai membuka kegiatan Vaksinasi PAKEM Sakti yang ditandai dengan pemukulan gong 5 kali, Bupati La Bakry juga melakukan pengecekan terhadap masyarakat yang melaksanakan vaksin di Halaman Kantor Kejari Buton.