BUTON, BUTONSATU.com - Sekretaris Daerah Kabupaten Buton, Asnawi Jamaluddin, S.Pd., M.Si., mewakili Penjabat (Pj.) Bupati Buton, Drs. La Ode Mustari, M.Si., membuka acara Forum Satu Data Indonesia (SDI) Kabupaten Buton dengan tema "Penetapan Data Prioritas dan Peluncuran Desa Cinta Statistik Kabupaten Buton" di Aula Kantor Bupati Buton, pada Rabu, 1 November 2023.
Dalam sambutannya, Sekda Buton menyambut baik dan mengapresiasi Forum Satu Data sebagai kolaborasi antara Badan Pusat Statistik (BPS) dan Dinas Komunikasi dan Informatika serta Persandian (Diskominfo) yang dihadiri oleh seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Kecamatan di lingkup pemerintah Kabupaten Buton.
"Saya menyambut baik dan memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini, sebab sangat penting dalam mendukung penyusunan perencanaan, pengendalian dan evaluasi rencana kegiatan Pemerintah daerah berdasarkan data akurat. Keakuratan data menurut presiden sangat penting untuk menyusun perencanaan yang benar, membuat keputusan yang tepat dan mengeksekusi program yang tepat sasaran," tuturnya.
Sekda Buton juga menjelaskan bahwa SDI adalah kebijakan tata kelola data yang bertujuan menghasilkan data yang akurat, mutakhir, terpadu, dapat dipertanggungjawabkan, mudah diakses, dan dapat dibagikan antara instansi pusat dan daerah. Ini akan dilakukan melalui pemenuhan standar data meta, data interoperabilitas, dan penggunaan kode referensi dan data induk.
Sekda Buton juga menyoroti pentingnya data statistik sektoral yang semakin meningkat. Data statistik yang berkualitas sangat dibutuhkan dalam perumusan kebijakan pembangunan dan pengendalian implementasi rencana pembangunan berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah.
Mantan Kepala Dinas Sosial Kabupaten Buton itu juga menekankan pentingnya sinergi antara BPS sebagai penyedia data dasar dan organisasi perangkat daerah sebagai penyedia atau sumber data statistik sektoral. Ia berharap kerjasama ini akan membantu mengarahkan pembangunan secara lebih terarah.
"Disinilah diperlukan kesadaran dan partisipasi aktif dari OPD dalam hal penyediaan data sektoral karena dengan data sektoral yang akurat dan berkualitas maka pembangunan akan lebih terarah,” lanjutnya.
Sekda Buton berharap pengaplikasian SDI di Kabupaten Buton dapat dioptimalkan dan kerjasama antara semua pihak terkait akan terus berjalan dengan baik. Ia menegaskan pentingnya eliminasi tumpang tindih data serta perbedaan dalam data yang sama di berbagai OPD yang berbeda.
Selanjutnya, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Buton, Drs. Awaluddin, selaku Koordinator Forum Satu Data Indonesia Kabupaten Buton, menekankan peran data yang sangat penting dalam pengambilan keputusan dan perencanaan pembangunan. Data yang berkualitas adalah kunci keberhasilan pembangunan yang tepat sasaran, adaptif, dan berkelanjutan.
"Data yang berkualitas akan menghasilkan pembangunan yang tepat guna, tepat sasaran, adaptif dan berkelanjutan. atau dapat dikatakan bahwa data yang berkualitas merupakan salah satu kunci keberhasilan pembangunan" ucapnya.
Untuk mewujudkan penyelenggaraan SDI di Kabupaten Buton, diperlukan komitmen semua pihak, kolaborasi, koordinasi, dan sinergi yang kuat. Kegiatan Forum Satu Data di tingkat Kabupaten Buton adalah upaya untuk berkomunikasi dan berkoordinasi antara BPS, Diskominfo, OPD, dan Kecamatan dalam menyelesaikan permasalahan data guna mewujudkan perencanaan yang terpadu, pelaksanaan yang tepat, dan evaluasi serta pengendalian pembangunan yang efektif dan berkelanjutan.
