BUTON, BUTONSATU.com -  Pemerintah Desa (Pemdes) Bajo Bahari, Kecamatan Wabula, Kabupaten Buton, memberikan insentif bagi tokoh adat, tokoh agama, kader posyandu, pengurus karang taruna, ibu-ibu PKK serta anggota BPD di Kantor Desa Bajo Bahari, Selasa (29/3/2022).

Insentif tersebut diharapkan dapat membantu dan mendukung peningkatan kinerja pemerintah desa dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Tak hanya itu, insentif itu juga diharapkan dapat memberikan manfaat bagi kelembagaan Desa Bajo Bahari dalam menyambut bulan suci Ramadhan.

Kepala Desa (Kades) Bajo Bahari Si Nusir mengatakan bahwa meski dana insentif yang diterima jumlahnya tidak terlalu besar tapi karena diberikan dalam waktu yang tepat maka anggaran tersebut akan terasa bermanfaat bagi mereka yang menerima.

"Mengingat bulan suci Ramadhan tinggal beberapa hari lagi, pada hari ini kami dari Pemdes Bajo Bahari telah membayarkan insentif kelembagaan Desa Bajo Bahari. Jumlah yang diterima setiap orang tidak seberapa, tetapi jika diberikan pada momen-momen tepat maka akan dirasakan sangat bermanfaat sekali," ucap Si Nusir.

Baca Juga: Sukses Edukasi Warga, Capaian Vaksinasi Pemdes Bajo Bahari Lampaui Target

Dijelaskan, tunjangan insentif ketua dan anggota BPD tahun 2022 telah mengalami kenaikan sebesar Rp100.000, sehingga kini ketua BPD mendapatkan insentif Rp1.000.000 dari sebelumnya hanya mendapatkan Rp900.000,.

"Juga tahun ini untuk tunjangan BPD ada kenaikan setiap orangnya Rp100.000,. Dari ketua sampai anggota, yang mana tahun kemarin ketua BPD tunjangannya Rp900.000 per bulan kini naik menjadi Rp1.000.000," jelasnya.

Menurut Kades dua periode ini, langkah penyaluran insentif dilakukan sebagai bentuk transparansi anggaran kepada masyarakat sehingga nantinya tidak menimbulkan kecurigaan dalam setiap anggota kelembagaan yang ada di Desa Bajo Bahari.

"Setiap tahun kami Pemdes Bajo Bahari selalu mengumpulkan semua kelembagaan yang ada di desa untuk kami bagikan insentifnya. Ini adalah bentuk transparansi kami agar tidak ada kecurigaan setiap anggota kelembagaan dan agar setiap orang dan orang lain saling mengetahui berapa rupiah yg mereka terima," terangnya.

Menurutnya, Desa Bajo Bahari menjadi satu-satunya desa di Kabupaten Buton yang Alokasi Dana Desanya (ADD) telah cair. Selain itu, ia juga berusaha mencairkan Dana Desa (DD) dalam pekan ini karena semua persyaratan pengajuan DD reguler dan BLT DD sudah terpenuhi semua.

"Untuk Kabupaten Buton baru Desa Bajo Bahari satu-satunya desa yang cair ADD-nya dan saat ini kami juga masih berusaha agar DD dan BLT DD bisa cair dalam Minggu ini," ujarnya.

"Karena semua persyaratan pengajuan DD reguler dan BLT DD kami sudah penuhi semua. Agar sebelum memasuki bulan Ramadhan bisa kami salurkan BLT DD sehingga bisa membantu masyarakat saat Pandemi Covid-19 yang saat ini belum mereda," tandasnya.