BUTON, BUTONSATU.com - Bupati Buton Drs La Bakry, M.Si menyebut kripik sukun hanya ada di Desa Wabula. Hal itu disampaikannya saat meresmikan lapak kuliner di Desa Wabula 1, Sabtu (19/06/2022).
"Kripik ini (kripik sukun-red) tidak ada di Kepulauan Buton, baru ada di Wabula," kata La Bakry dalam sambutannya.
Wabula , sebut La Bakry, memiliki potensi buah sukun, selain itu sumber daya manusianya juga terlatih untuk membuat kripik.
"Ibu-ibu di sini sudah dilatih, sarana prasarana sudah diberikan, bahan bakunya ada," tutur orang nomor satu di Kabupaten Buton itu.
Ia optimis, jika lapak kuliner dan kripik sukun tersebut berhasil, maka Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buton akan memberikan perhatian lebih serius lagi.
"Kalau ini berhasil, kita akan lanjutkan dalam jangka panjang," ujar La Bakry.
Baca Juga: Ribuan Kafilah Meriahkan Pawai Taaruf MTQ di Kecamatan Wabula, Bupati Buton: Tuan Rumah Luar Biasa
Di tempat yang sama, Kepala Desa Wabula 1 La Budi Nuha menjelaskan posisi Desa Wabula 1 diapit oleh dua desa wisata yakni Desa Wabula dan Wasuemba, dimana Desa Wabula memiliki Wisata Kali Topa dan Wasuemba memiliki Pantai Lahonduru.
Maka sebagai desa yang berada di tengah-tengah desa wisata, Wabula 1 memposisikan dirinya sebagai desa kuliner yang menyajikan berbagai kuliner untuk para pengunjung.
"Posisi kita yakni menyajikan Kuliner yang akan dibutuhkan oleh pengunjung," ungkap Kades La Budi.
Selain itu, lanjut La Budi, Desa Wabula 1 menyiapkan sarana mobil sampah agar pengunjung yang datang lebih nyaman dan aman dalam berwisata.
"Langkah awal yang dilakukan, menyiapkan mobil sampah, menyiapkan tong sampah di rumah-rumah penduduk," pungkasnya.
