Pemkab Buton Evaluasi Langkah Pencegahan dan Percepatan Penurunan Angka Stunting

BUTON, BUTONSATU.com - Pada Acara Evaluasi Hasil Tindak Lanjut Pasca Diseminasi yang diadakan oleh Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Buton, Asisten Tata Pemerintahan dan Kesra Kabupaten Buton Alimani, S.Sos., M.Si., yang mewakili Pj. Bupati Buton menegaskan langkah-langkah strategis yang dibutuhkan untuk mempercepat penurunan angka stunting. Acara tersebut berlangsung pada Senin, 13 November 2023, di Aula Bupati Buton, Kompleks Perkantoran Takawa, Pasarwajo.
Alimani menekankan pentingnya update dan validasi data yang bersumber dari informasi yang valid serta pemetaan kelompok, sehingga kebijakan yang diambil dapat mencerminkan kondisi nyata yang dihadapi masyarakat. Lebih lanjut, ia menyoroti bahwa melibatkan seluruh komponen desa, mulai dari tingkat RT hingga RW, serta kolaborasi yang kuat antara berbagai instansi dan petugas lapangan sangat krusial dalam menurunkan angka stunting.
“Update dan validasi data harus berangkat dari ketersediaan data yang valid, pemetaan kelompok sehingga kondisi real yang dihadapi masyarakat mencerminkan kebijakan apa yang harus dilakukan,” katanya.
Penguatan kolaborasi lintas sektor di setiap lembaga menjadi fokus dalam percepatan penurunan stunting, sementara sistem evaluasi dan monitoring yang bertanggung jawab menjadi aspek kunci dalam proses ini. Alimani menegaskan bahwa identifikasi stunting pada kelompok sasaran serta memberikan rekomendasi yang tepat dalam upaya penurunan angka stunting merupakan langkah penting yang harus diambil.

Asisten 1 menyatakan komitmen untuk menurunkan angka stunting menjadi 14% pada tahun 2024, menggarisbawahi bahwa hal ini membutuhkan sinergi dari multi-sektor, baik di tingkat kabupaten, kecamatan, hingga tingkat terendah seperti RT dan RW. Koordinasi antar-OPD juga dianggap penting untuk merencanakan program yang berfokus pada tumbuh kembang anak, terutama dalam aspek gizi protein bagi anak-anak yang mengalami stunting.
"Kami tekankan mari berkomitmen untuk menurunkan stunting di tahun 2024 pada angka 14℅. Hal ini membutuhkan upaya dan sinergitas multi sektor baik tingkat kabupaten, kecamatan, RT dan RW dan OPD bisa berkoordinasi untuk merencanakan program cepat dalam tumbuh kembang anak terutama gizi protein bagi anak stunting," tutupnya.
Langkah-langkah ini menjadi acuan bagi Pemerintah Kabupaten Buton dalam menjalankan strategi yang efektif guna menekan angka stunting, dengan harapan penekanan angka tersebut dapat terwujud melalui sinergi yang kuat serta langkah-langkah tepat dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pencegahan stunting.