BUTON, BUTONSATU.com - Bupati Buton, Drs. La Bakry, M.Si menghadiri aksi bersih-bersih pantai yang diselenggarakan oleh Ikatan Adhyaksa Dharmakarini Kejari Buton, di Pantai Swiss, Kelurahan Saragi, Kecamatan Pasarwajo, Kabupaten Buton, Jum’at (27/8/2021).
Aksi bersih-bersih pantai yang diinisiasi oleh kajari buton Ledrik V.M Takaendengan, SH, MH itu sekaligus dirangkaikan dengan Penerangan/Penyuluhan Hukum kepada masyarakat nelayan Kelurahan Saragi dengan program "Nelayan Sahabat Jaksa (LAHAJA).
Pada kesempatan itu, Bupati Buton memberikan apresiasi kepada Kajari Buton beserta jajarannya yang telah menemukan ide serta terobosan baru untuk kemajuan masyarakat Kabupaten Buton.
La Bakry juga ikut mengagumi keindahan pesisir Pantai Swiss di Kelurahan Saragi dan menurutnya kedepan wilayah itu mempunyai potensi besar untuk dibangun destinasi wisata.
"Swiss itu kepanjangan dari Seputaran Wilayah Saragi. Pantai ini sangat indah dan punya peluang untuk dibangun destinasi wisata baru di Kabupaten Buton," ucap La Bakry.
Tak hanya itu, dalam rasa kekagumannya itu, La Bakry juga menyarankan agar ikut melibatkan juga para pecinta alam untuk membersihkan seputaran area tebing sehingga dapat digunakan sebagai areal panjat tebing.
"Jadi tempat ini harus dilibatkan juga dengan komunitas pecinta alam karena kedepan lokasi ini akan didesain sebagai salah satu destinasi wisata di sekitaran wilayah Ibu Kota," ujarnya.
Dalam kesempatannya itu, Ketua Bapera Sultra ini menyampaikan terimakasihnnya kepada unsur Forkopimda Kabupaten Buton karena telah bersama-sama dan saling berkoordinasi dalam menjalankan amanah untuk kemajuan Kabupaten Buton.
"Kepada unsur Forkopimda saya mengucapkan terimakasih ,semoga kita terus bekerja sama dan memberikan yang terbaik untuk negara dan masyarakat khususnya di Kabupaten Buton," tuturnya.
Orang nomor satu di Kabupaten Buton itu berharap, agar kegiatan ini tetap berlanjut dengan saling berkoordinasi dengan dinas-dinas terkait untuk menjadikan Pantai Saragi sebagai salah satu destinasi wisata baru untuk masyarakat Kabupaten Buton.
Sementara itu ditempat yang sama, Kajari Buton mengatakan, kegiatan ini merupakan sebuah pendekatan yang dilakukan Kejari Buton bersama masyarakat untuk memberikan pemahaman hukum kepada masyarakat nelayan tradisional yang mengalami kesulitan ekonomi ditengah Pandemi Covid-19.
Mantan Koordinator Jaksa pada Asisten Intelijen Kejati Sulawesi Utara (Sulut) ini juga menyampaikan bahwa kegiatan ini bukanlah suatu terobosan baru yang lahir darinya tetapi melaingkan sebuah hasil koordinasi bersama unsur Forkopimda Kabupaten Buton.
"Kegiatan hari ini merupakan pemikiran kita bersama-sama, kita semua berpikir bagaimana kita menggali potensi dengan menemukan destinasi baru yang ada di Kabupaten Buton ini," katanya.
Ia juga menyampaikan komitmennya bersama Forkompinda akan terus berusaha memberikan inovasi yang positif bagi pemerintah dan masyarakat Kabupaten Buton.
Selain Bupati dan Kajari Buton, turut hadir juga dalam kegiatan itu diantaranya, Kapolres Buton, Asisten I, Para Kepala OPD, Camat Pasarwajo, Lurah se-Kecamatan Pasarwajo, Youtuber Daeng Lala serta masyarakat nelayan Saragi.